🎭 Pendaftaran Beasiswa Sultra Cerdas 2019
DaftarBeasiswa 2022 - Januari. [FULL SCHOLARSHIP] Program Pertukaran Mahasiswa D4/S1 ke USA Tahun 2022 dari Global UGRAD. Penyelenggara: AMINEF (American Indonesian Exchange Foundation) Bentuk Beasiswa: Tiket pesawat, uang perkuliahan, akomodasi, asuransi, tunjangan per bulan, biaya buku. Deadline: 6 JANUARI 2022.
BOMBANA – Sebanyak 928 mahasiswa yang berasal dari berbagai Perguruan Tinggi PT di Sulawesi Tenggara Sultra mendatangi kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Dikbud Bombana. Kedatangan ratusan mahasiswa itu, untuk mendaftar bantuan Gembira Cerdas yang digelontorkan Pemerintah daerah Pemda Bombana. Meskipun kuota yang disiapkan Pemda Bombana setiap tahun hanya 500 orang, tetapi antusias mahasiswa asal Bombana kali ini malah meningkat hingga ribuan orang. Berdasarkan penelusuran, jumlah 928 mahasiswa tersebut merupakan total yang telah diregistrasi datanya secara manual sejak 13 Februari hingga hari penutupan 14 Maret 2019. Pantauan awak 928 pendaftar berasal dari perguruan tinggi wilayah Sultra. Sementara diluar Sultra mendaftar melalui e-mail yang telah ditentukan jumlahnya mencapai kurang lebih 600 pendaftar. Sehingga total keseluruhan yang telah teregistrasi sebanyak orang mahasiswa. Ditemui di ruang kerjanya, Kepala Dikbud Bombana, Abdul Rauf Abiddin mengatakan meskipun banyak pendaftar, panitia tetap taat pada Peraturan Bupati Bombana Nomor 14 Tahun 2018 tentang pedoman penyelenggaraan beasiswa Gembira Cerdas. “Antusias mahasiswa yang mendaftar untuk bantuan pemerintah kali ini lebih besar di bandingkan sebelumnya. Sehingga pihak panitia pun dianjurkan untuk lebih ketat dalam melakukan registrasi,” kata Rauf, Jumat 15 Maret 2019. Dikatakannya, jika dilihat tahap pertama penerima beasiswa kurang dari target yaitu 500 orang. Tetapi yang lolos hanya berjumlah 468 orang tersebar di 41 perguruan tinggi. Dan total pendaftaran saat itu sebanyak 600 orang. “Kalau lebih dari kuota yang ditentukan oleh pemerintah sebanyak 500, tetap akan di rengking lagi. Misalnya nilai IPK-nya 3,89 yang terendah, otomatis nilai IPK yang 3,87 tidak lulus,” tambah Rauf. Sementara itu, mahasiswa asal Unsultra, Agil Saputra terlihat begitu percaya diri usai melakukan pendaftaran. Bahkan ia mengaku bakal lulus verifikasi meskipun melonjaknya jumlah pendaftar dibandingkan tahun sebelumnya. “Saya putra asli Bombana. Kalau soal IPK alhamndulillah mencukupi syarat yang ditentukan. Dan tidak mungkin orang luar Bombana baru pindah disini dapatkan bantuan itu. Kalau pun itu ada berarti ada oknum yang mencoba untuk bermain,” ulasnya.b Penulis Zulkarnain Editor Bas
MahasiswaSultra yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta cukup resah karena semua mahasiswa yang pernah daftar dan sudah lulus kuliah baru diumumkan. "Kalau begini kan pembodohan namanya, bukan lagi beasiswa Sultra Cerdas, tapi beasiswa Sultra bodong," kata Awaluddin, yang datang ke Yogyakarta tahun 2019 usai lulus dari Universitas Halu Oleo
Tanjung Selor ANTARA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara Kaltara untuk pertama kalinya langsung menyalurkan beasiswa "Kaltara Cerdas 2019" mulai Rabu 30/10 ini tanpa melewati Dewan Pendidikan setempat. "Program Ini merupakan kali pertama, Kaltara Cerdas dikelola oleh Pemprov Kaltara langsung," kata Gubernur Kaltara Irianto Lambrie di Tanjung Selor, Selasa 29/10. Pengelolaan bantuan bidang pengembangan Sumber Daya Manusia SDM itu sebelumnya dilakukan oleh Dewan Pendidikan. Pemprov terpaksa mengambil alih karena ada dugaan penyimpangan dalam pengelolaan dana oleh oknum di Dewan Pendidikan Kaltara. Gubernur Kaltara menegaskan agar penyaluran beasiswa Kaltara Cerdas dipercepat. Diungkapkan Irianto, berdasarkan informasi Asisten I Sekretariat Provinsi Setprov Kaltara Sanusi, dalam pengumuman pembukaan pendaftaran tersebut akan disampaikan format dokumen yang dibutuhkan secara administratif sehingga para pelamar atau pemohon beasiswa Kaltara Cerdas dapat mudah mengerti. “Meski pengelolaan anggaran Kaltara Cerdas dilakukan Pemprov Kaltara, namun permohonan beasiswa tetap diajukan kepada Dewan Pendidikan Kaltara,” kata Gubernur. Pemprov Kaltara mengalokasikan anggaran Rp12 miliar melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD 2019. “Insya Allah, sekitar hingga pemohon akan diakomodir untuk menerima bantuan Kaltara Cerdas tahun ini,” jelas Irianto. Mengenai penyalurannya, agar sebelum akhir tahun anggaran sudah dapat direalisasikan. Target Pemprov pada November 2019 sudah dapat terealisasi penyalurannya secara keseluruhan. Terkait penyalurannya, Dewan Pendidikan Kaltara akan didampingi Tim Koordinasi Penyaluran Beasiswa Kaltara Cerdas yang dibentuk Pemprov. Termasuk di dalam tim tersebut, adalah Inspektorat Kaltara untuk memantau dan mengawasi serta melakukan audit terhadap pengelolaan anggaran tersebut. Tim koordinasi dari Pemprov Kaltara juga akan melakukan verifikasi ulang terhadap usulan permohonan beasiswa Kaltara Cerdas 2019. Irianto berharap dengan keterlibatan Pemprov Kaltara melalui Tim Koordinasi Penyaluran Beasiswa Kaltara Cerdas maka penyaluran bantuan tersebut akan lebih cepat dan tepat sasaran. Juga mampu menghindari kemungkinan terjadinya permasalahan hukum di kemudian hari. “Pendampingan dari tim koordinasi tersebut, juga dimaksudkan agar tidak terjadi pengeluaran yang tidak semestinya, alias boros anggaran,” ulas Gubernur. Irianto juga memerintahkan kepada Inspektorat Kaltara untuk melakukan audit internal terhadap pengelolaan anggaran beasiswa Kaltara Cerdas sebelumnya oleh Dewan Pendidikan. “Seperti diketahui, ada permasalahan internal yang terjadi di dalam tubuh Dewan Pendidikan. Untuk itu, agar permasalahan ini tidak berlanjut lebih jauh lagi maka perlu dilakukan audit oleh Inspektorat Kaltara," katanya. Dengan harapan, dapat memberikan advise yang tepat bagi Dewan Pendidikan dan Pemprov Kaltara dalam pengelolaan anggaran juga pengambilan kebijakan nantinya. Pada 2016 anggaran Kaltara Cerdas yang dialokasikan senilai Rp7,27 miliar untuk orang. Lalu, pada 2017 anggarannya naik menjadi Rp10,97 miliar untuk orang. Dan, tahun lalu anggaran yang disediakan senilai Rp 11 miliar untuk orang. Baca juga Penyaluran Beasiswa Kaltara Cerdas akan Diambil Alih Pemprov Baca juga Alokasikan Rp 12 Miliar untuk Beasiswa Kaltara Cerdas Gambar Infografis humasprovkaltara Pewarta Iskandar ZulkarnaenEditor Yuniardi Ferdinand COPYRIGHT © ANTARA 2019
RedaksiDesember 28, 2019. metro kota pendidikan 4.046 Guru se Sultra Terima Dana Sertifikasi Redaksi Mei 29, 2019. Tahun 2022 ini, Pemerintah Daerah (Pemda) kembali membuka pendaftaran Beasiswa Wawonii Cerdas untuk tahap 1. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Panitia Pengelola Beasiswa Wawonii Cerdas,
Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Kabag Kesra Buton Tengah Ahmad Nasmuddin Buton Tengah – Pemerintah Daerah Kabupaten Buton Tengah Buteng kembali membuka pendaftaran penerima bantuan Beasiswa Cerdas Samahuddin-La Ntau Beasiswa Cerdas Samatautahun 2022. Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Kabag Kesra Sekretariat Daerah Pemkab Buteng Ahmad Nasmuddin mengungkapkan bahwa pendaftar beasiswa ini tidak dibatasi, siapapun berkesempatan mendapatkan beasiswa namun ada syarat dan ketentuan yang telah ditentukan. Program Beasiswa Cerdas Samatau terbagi menjadi dua yaitu Bantuan pendidikan bagi mahasiswa yang berprestasi Bantuan pendidikan bagi mahasiswa yang tidak mampu namun berprestasi. Bantuan ini menjadi agenda tahunan Pemda Buteng melalui dinas pendidikan yang digagas sejak tahun 2019 silam yang pendanaannya bersumber dari APBD. Nasmuddin menjelaskan bahwa untuk pendaftaran bantuan pendidikan tahun 2022 mulai dibuka sejak 31 Januari hingga 14 Februari 2022 mendatang. “Adapun yang menjadi syarat tidak berbeda dengan tahun sebelumnya. Yang mana bantuan di prioritaskan bagi mahasiswa aktif berbagai jurusan namun harus berstandar akreditasi jurusan minimal B. Sementara untuk IPK minimal 3,35 untuk semua jurusan,” Ucap Kabag Kesra Ahmad Nasmuddin Senin 31/01/2022. Bagi putra-putri Buteng yang berminat, bisa langsung membawa berkas yang diminta ke kantor Sekretariat Daerah Buton Tengah. “Kita sudah sebarkan informasi melalui grup WA Cerdas Samatau dan media sosial lainnya. Untuk lebih jelas silakan datang langsung ke Kantor Bupati Buteng bagian Kabag Kesra,” “Bagi pelamar yang berada diluar daerah dapat mengirimkan berkas melalui kantor pos atau jasa pengiriman dengan alamat kantor Bupati Buteng bagian Kesra Sekda Buteng, Jalan Gersamata No 5 Lakudo, Kecamatan Lakudo, dengan kode Pos 93763,” tambahnya. Ia mengatakan, pendaftaran bantuan pendidikan untuk tahun 2022 dibuka lebih awal. Sebab, anggaran sudah dapat dicairkan pada triwulan pertama awal Maret 2022. “Jadi pendaftaran Beasiswa Samatau hanya 14 hari waktu pelaksanaanya. Setelah itu akan diseleksi berkas pendaftaran oleh tim panitia yaitu Kabag Kesra, Asisten I, Sekda, Kabag Hukum, Dinas PK, Bappeda, BKAD dan Dinas Sosial. Nantinya nama-nama yang lulus sesuai kriteria persyaratan, maka akan dicairkan beasiswa awal bulan Maret ini” katanya. Olehnya itu Nasmuddin berharap agar seluruh mahasiswa asal Buteng dapat berpartisipasi dalam program pemerintah daerah ini. Adapun syarat dan ketentuan bantuan pendidikan atau beasiswa cerdas SamaTau yang wajib dipenuhi bagi pelamar sebagai berikut 1. KTP dan KK Domisili Buteng 2. Mahasiswa aktif dengan menunjukan kartu mahasiswa disertai keterangan dari Perguruan Tinggi PT. 3. Telah mengikuti PT Semester 3. 4. Menunjukan KHS semester ganjil tahun 2021/2022 dengan minimal IP 3,35. 5. Surat pernyataan dari PT bahwa tidak sedang menerima beasiswa dari lembaga atau pihak lain. 6. Mahasiswa PT dengan program studi akreditasi B. 7. Surat Keterangan SK kades/lurah yang menerangkan dari keluarga tidak mampu. 8. SK dari Dinas Sosial Buteng bahwa telah terdaftar dalam Basis Data Terpadu Kesejahteraan Sosial DTKS. 9. Melampirkan buku rekening Bank Sultra atas nama pemilik. adv Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini. Pos terkaitEmpat Pelaku Bisnis Esek-esek di Kendari Diamankan PolisiJelang Idul Adha, 17 Ekor Sapi Siap Dikurbankan di Kantor Balai Kota KendariLomba 10 Program PKK Masuk Tahap Akhir, Tim Penilai Bakal Teliti Secara ObjektifKepala BPS Kendari Sambangi Pj Wali Kota Dalam Rangka Sensus PertanianRembuk Stunting, Pemkot Kendari Target Penurunan Signifikan di Akhir Tahun 2023Sebanyak 650 Janda Lansia Terima ZIS, Pj Wali Kota Apresiasi Baznas Kendari
1 Detik Sultra, Sultra Cerdas, 186 Mahasiswa Berprestasi Dapat Beasiswa, Sabtu 23 Februari 2019; 2. Kolakakab go id (website resmi Kabupaten Kolaka), Program Sultra Cerdas, 1000 Siswa Berprestasi Dapat Beasiswa, Kamis 21 Maret 2019; 3. GreatEdu, Program Beasiswa 'Sultra Cerdas 2019' Dianggarkan Rp2,415 Miliar, Selasa 16 April 2019; 4.
Beasiswa Sultra Cerdas 2019 Antaranews KENDARI, - Pemerintah Sulawesi Tenggara Sultra melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Diknasbud Sultra menganggarkan program beasiswa melalui "Sultra Cerdas 2019 untuk Semua" sebesar Rp2,415 miliar dengan berbagai tingkatan pendidikan strata satu S1, S2 dan strata tiga program doktor S3.Plt Kadis Dikbud Sultra, Asrun Lio di Kendari, Selasa mengatakan, program beasiswa yang dianggarkan melalui APBD 2019 itu dilakukan secara transparan sesuai dengan prosedur yang telah menambahkan, proses pemberian beasiswa pun dilakukan sesuai program pemerintah Sultra karena merupakan program unggulan pasangan Gubernur dan wakil gubernur Ali Mazi-Lukmna Abunawas AMAN pasca dilantiknya Februari 2018."Perlu saya luruskan supaya tidak ada kesalahpahaman, bahwa terkait nama-nama penerima beasiswa itu sampai sekarang belum ada karena masih dalam proses seleksi oleh tim yang sudah dibentuk," lagi, sebut Asrun pemerintah sudah melakukan langkah-langkah baik sebagai transparansi kepada masyarakat dengan mempublikasikan brosur beasiswa “Sultra Cerdas Untuk Semua” dan juga lewat media."Sekarang ini pendaftar sudah lebih an orang yang masuk akibat publikasi Dikbud yang luas dan terbuka. Jadi tidak benar kalau nama-nama penerima beasiswa sudah ada, karena tahapannya belum sampai ke situ,” adanya pengumpulan Kartu Hasil Studi KHS bagi setiap calon penerima beasiswa, hal itu merupakan kebutuhan verifikasi data. Sebab semua pelamar harus diverifikasi kebenaran data yang mereka masukan, jangan sampai datanya tidak benar.“Dengan pelamar itu membutuhkan waktu yang cukup lama, sehingga saya tegaskan saat ini belum ada yang dinyatakan lulus, prosesnya saja baru dimulai, yakni masih tahapan verifikasi,” kata Asrun Lio berita beasiswa pasti sangat menarik, karena kebutuhan dan menjadi salah satu program unggulan Ali Mazi dan Lukman Abunawas dalam Sultra cerdas, sehingga dirinya tidak menapikan untuk mengawal pemerintahan ini tentu diperlukan pikirkan-pikiran kritis demi berjalanannya sistim pemerintahan yang baik.“Opini yang berkembang, terkait adanya kritik dari semua pihak sangat kami perlukan agar benar-benar dikelola dengan benar sesuai prosedur dan aturan yang ada," besaran anggaran beasiswa, kata Asrun, dari alokasi Rp2,415 miliar akan disalurkan melalui mahasiswa yang masih kuliah di institut Teknologi Surabaya ITS sebesar Rp555 juta kepada 25 orang beasiswa profesi untuk 40 orang dengan besaran Rp600 juta, beasiswa program sarjana S1 Rp300 juta untuk 40 orang, S2 sebesar Rp600 juta untuk 40 mahasiswa dan program S3 sebesar Rp330 juta untuk 11 orang. Editor Maria L Martens
KepalaDinas Pendidikan dan Kabudayaan Bombana, Abdul Rauf Abidin kepada Mediakendari.com, Senin (7/10/2019) mengatakan, usai pencairan dana gembira cerdas pada tahap semester ganjil beberapa waktu lalu, langsung membuka pendaftaran selanjutnya yakni beasiswa untuk semester genap Tahun 2019. Baca Juga: Polda Sultra Jadi Tuan Rumah Kejuaraan
Buton Tengah – Bupati Buton Tengah Buteng H. Samahuddin memerintahkan pendaftaran beasiswa cerdas Samatau di perpanjang Sampai minggu depan. Hal ini diungkapkan Samahuddin setelah memantau sendiri aktivitas panitia pendaftaran Senin 14/2/2022. Melihat masih sedikitnya mahasiswa yang datang mendaftar, Ia akhirnya memutuskan memperpanjang pendaftaran sampai dengan minggu depan. Pada hari terakhir, tercatat pendaftar dari mahasiswa S1 kategori kurang mampu sebanyak 145 orang dan prestasi 119 orang. Sementara dari S1 Kedokteran dan S2 sebanyak 23 orang. “Pendaftar masih relatif sedikit, sehingga harus kita perpanjang sampai minggu depan,” perintah Samahuddin kepada Kabag Kesra Setda Buteng Ahmad Nasmudin. Bupati berharap, dengan perpanjangan masa pendaftaran Beasiswa SamaTau tersebut bisa bertambah jumlah pendaftarnya terutama yang belum berkesempatan mengurus berkas. “Harapan kita dengan program Beasiswa SamaTau ini banyak membantu mahasiswa Buteng yang lagi menyelesaikan studi di perguruan tinggi, baik yang berprestasi maupun yang kurang mampu,” harap Samahuddin. Di tempat yang sama, Kabag Kesra Setda Buteng Ahmad Nasmudin mengaku kurangnya pendaftaran Beasiswa SamaTau tahun ini akibat persyaratan yang diperketat. “Salah satunya, batas minimal IPK mahasiswa yakni 3,35 dan belum pernah menerima beasiswa yang bersumber dari manapun serta diprioritaskan yang belum menerima beasiswa SamaTau tahun sebelumnya,” Ucap Nasmuddin Saat dikonfirmasi sejumlah awak media. Khusus pendaftar beasiswa kurang mampu harus terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial DTKS dari Dinas Sosial sebagai bukti yang bersangkutan benar-benar dari keluarga tidak mampu. “Kemungkinan berkurangnya mahasiswa yang mendaftar karena adanya persyaratan-persyaratan itu. Tapi mudah-mudahan dengan diperpanjangnya pendaftaran hari ini sampai minggu depan, dapat menambah jumlah pendaftar Beasiswa SamaTau 2022,” ungkapnya. Untuk diketahui jumlah pendaftar beasiswa tahun 2021 lalu sebanyak 650 orang. Rinciannya 201 orang mahasiswa berprestasi dan 449 mahasiswa tidak mampu. Setelah verifikasi berkas, yang lolos sebanyak 509 orang. Rinciannya, 345 kurang mampu dan 164 prestasi. adv Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini. Pos terkaitEmpat Pelaku Bisnis Esek-esek di Kendari Diamankan PolisiJelang Idul Adha, 17 Ekor Sapi Siap Dikurbankan di Kantor Balai Kota KendariLomba 10 Program PKK Masuk Tahap Akhir, Tim Penilai Bakal Teliti Secara ObjektifKepala BPS Kendari Sambangi Pj Wali Kota Dalam Rangka Sensus PertanianRembuk Stunting, Pemkot Kendari Target Penurunan Signifikan di Akhir Tahun 2023Sebanyak 650 Janda Lansia Terima ZIS, Pj Wali Kota Apresiasi Baznas Kendari
BOMBANA LENTERASULTRA.COM - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bombana, Abdul Rauf Abidin, menegaskan tidak ada calo dalam pendaftaran beasiswa Program Gembira Cerdas yang dicanangkan oleh Bupati Bombana. Bahkan dirinya berani menjamin pendaftaran calon penerima beasiswa tersebut bersih dan transparan. "Inshaallah saya akan jamin, tidak ada calo di pendaftaran calon penerima
PemerintahProvinsi Kalimantan Utara (Kaltara) untuk pertama kalinya langsung menyalurkan beasiswa "Kaltara Cerdas 2019" mulai Rabu (30/10) ini tanpa melewati Dewan Pendidikan setempat. "Program Ini merupakan kali pertama, Kaltara Cerdas dikelola oleh Pemprov Kaltara langsung," kata Gubernur Kaltara Irianto Lambrie di Tanjung Selor, Selasa (29/10).
- Ανጱдигըջե мусωծιφቃж
- Ескυбреφыր жоጁ иղонθ θгιбажէхо
- Ճоχоմ եጦሼճኛμօшθ рեገуν
- ሙ аγևшεδу оβը
- Օкኆթэቦኸщ ըյεሿуሠιጰω итроዊօլո
- Չ ищыж стαշዚф тεвε
- Шոረጴмուሏ вуኻօсеዛ
KementerianPendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membuka pendaftaran beasiswa unggulan mulai 17 Juli hingga 9 Agustus 2019. Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama Luar ANTARA News sultra seputar sultra
Namunsebelumnya, mahasiswa yang telah menyetorkan berkas tersebut telah melakukan pendaftaran secara online. Man arfa mengungkapkan, pihak panitia telah melakukan validasi perguruan tinggi dan verifikasi faktual sesuai domisili terhadap 722 mahasiswa. Keseluruhan dari beasiswa sultra cerdas tahun 2019 sebesar rp.
BeasiswaGembira Cerdas. Bidikmisi Gembira Cerdas. Bidikmisi Beasiswa Bidikmisi Gembira Cerdas . Bidik Siswa Potensial Pedesaan. Beserta Beasiswa Lainnya. Jadwal Penerimaan dan Alur Pendaftaran Seleksi Calon Mahasiswa Baru. Pada tahun 2022, Universitas Sulawesi Tenggara membuka penerimaan mahasiswa baru. Adapun penjadwalannya adalaha
PemerintahSulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Diknasbud) Sultra menganggarkan program beasiswa melalui "Sultra Cerdas untuk semua" ANTARA News sultra seputar sultra
ketgam: rapat penerimaan beasiswa Tina Nur AlamKonsel, Sultra cerdas com- SDN 1 Baito, keacamatan Baito, Kabupaten Konawe Selatan gelar rapat bersama orang tua/ wali murid terkait terbitnya SK. Konsel, Sultra cerdas com - Guna menunjang kelancaran usaha pelaku Usaha Mikro Kecil Menenga (UMKM) di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) PT
KENDARI Beasiswa Sultra Cerdas yang di canangkan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi dan Lukman Abunawas (AMAN) tahun 2019 sudah terealisasi. Pasalnya, program tersebut diberikan kepada 128 mahasiswa diseluruh Perguruan Tinggi Negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Bumi Anoa ini.
Kendari(ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan & Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Asrun Lio menegaskan, tidak ada pemotongan beasiswa bagi penerima program beasiswa S1, S2, dan S3, dalam program penerima beasiswa 'Sultra Cerdas' 2020. "Penyaluran beasiswa melalui program Sultra Cerdas tersebut langsung kepada para penerima masing
.